Soalparigi.ID – Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong melalui Dinas Kesehatan secara resmi meluncurkan Program Sehat Bersama (Sehat Bersama Erwin–Sahid dan Masyarakat) di Puskesmas Ampibabo, Selasa (15/7/2025). Program ini merupakan bagian dari implementasi 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati serta sinergi dengan Program Berani Sehat yang sebelumnya dicanangkan Gubernur Sulawesi Tengah pada 13 April 2025.
Bupati Parigi Moutong, H. Erwin Burase, S.Kom., bersama Wakil Bupati, H. Abdul Sahid, S.Pd., hadir langsung meresmikan program tersebut. Dalam sambutannya, Bupati Erwin menekankan bahwa Sehat Bersama bukan hanya sekadar program, melainkan sebuah gerakan kolektif yang menumbuhkan kesadaran pentingnya kesehatan sebagai tanggung jawab bersama.
“Kesehatan bukan hanya urusan pribadi, melainkan tanggung jawab kolektif. Program ini merupakan prioritas dalam 100 hari kerja dan akan kita lanjutkan dalam RPJMD pemerintah daerah,” ujarnya.
Wakil Bupati Abdul Sahid menambahkan, kolaborasi lintas sektor menjadi kunci mewujudkan pelayanan kesehatan yang adil dan merata. Ia juga memberikan apresiasi kepada seluruh stakeholder yang telah berperan aktif dalam persiapan hingga pelaksanaan program.
Plt. Kepala Dinas Kesehatan, I Gede Widiadha, SKM., M.AP., dalam laporannya menjelaskan bahwa Sehat Bersama mencakup berbagai inovasi pelayanan yang berpihak pada masyarakat, terutama di wilayah terpencil. Beberapa program unggulan di antaranya:
- Rujukan Pasien Gratis: layanan rujukan dari Puskesmas ke Rumah Sakit tanpa biaya bagi pasien yang membutuhkan penanganan lebih lanjut.
- Distribusi Sarana Mobilitas dan Teknologi: penyediaan kendaraan roda dua bagi bidan desa dan juru imunisasi, serta penyerahan 140 unit laptop untuk mendukung digitalisasi layanan kesehatan.
- Layanan “OTOMATIS” (Oto Mayat Gratis): fasilitas pengantaran atau pemulangan jenazah secara gratis bagi masyarakat tidak mampu.
- Universal Health Coverage (UHC): perluasan jaminan kesehatan daerah dengan cakupan saat ini mencapai 82%, menyasar warga dalam DTKS dan DTSEN.
“Semua program ini dirancang untuk memperluas jangkauan dan meningkatkan kualitas layanan kesehatan. Kami sadar tantangan masih besar, tetapi dengan dukungan legislatif dan partisipasi masyarakat, pembangunan kesehatan di Parigi Moutong bisa diwujudkan secara bertahap,” tegas Gede Widiadha.
Kegiatan launching ini turut dihadiri oleh Ketua DPRD Parigi Moutong, anggota Komisi IV DPRD, Forkopimda, Ketua TP-PKK, para kepala OPD, camat, kepala desa, pimpinan BPJS Kesehatan Cabang Parigi, Kepala RS Sehat Baznas, kepala puskesmas se-Kabupaten Parigi Moutong, serta insan media.
Acara ditutup dengan peninjauan fasilitas layanan Puskesmas Ampibabo dan dialog interaktif bersama masyarakat serta tenaga medis.