Soalparigi.ID – Penjabat (Pj) Bupati Parigi Moutong, Richard Arnaldo, mendampingi Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) H. Anwar Hafid bersama Wakil Gubernur Reny Lamadjido menghadiri perayaan Hari Raya Ketupat 1446 Hijriah di Kelurahan Bantaya, Kecamatan Parigi, Senin (7/4/2025).
Gubernur Anwar Hafid mengatakan, Lebaran Ketupat yang diselenggarakan masyarakat Parigi Moutong menjadi sarana mempererat tali silaturahmi setelah Idulfitri. Tradisi ini, ujarnya, memiliki peran penting dalam menjaga keharmonisan hubungan sosial di tengah masyarakat.
“Melalui kegiatan ini, hubungan silaturahmi harus lebih harmonis dalam kehidupan sosial masyarakat,” ujar Gubernur Anwar.
Lebih jauh, ia menegaskan pemerintah provinsi bersama Pemkab Parigi Moutong berkomitmen menjadikan Lebaran Ketupat sebagai agenda tahunan. Rencananya, tradisi ini akan masuk dalam kalender festival daerah untuk memperkaya budaya sekaligus mendukung pengembangan pariwisata.
“Lebaran Ketupat bukan hanya momen perayaan, tetapi juga simbol persatuan dan kesatuan umat Islam. Tradisi ini mengandung makna spiritual sekaligus kekayaan budaya,” tambahnya.
Anwar berharap kegiatan tersebut dapat memperkuat hubungan antara masyarakat dan pemerintah, serta memberi kontribusi nyata bagi pembangunan daerah.
Sementara itu, Pj Bupati Richard Arnaldo menyampaikan apresiasi kepada gubernur dan wakil gubernur Sulteng beserta rombongan atas kehadirannya. Ia juga menyampaikan penghargaan kepada Kerukunan Keluarga Indonesia Gorontalo (KKIG) Parigi Moutong yang secara rutin menggelar Hari Raya Ketupat.
“Tradisi ini bukan hanya simbol persatuan umat Islam, tetapi juga warisan budaya yang harus kita lestarikan. Mari kita jadikan tradisi ketupat sebagai identitas sekaligus kebanggaan bersama,” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, Pj Bupati juga menyinggung pencapaian dan tantangan yang dihadapi Pemkab Parigi Moutong sepanjang tahun ini. Menurutnya, dengan semangat kebersamaan, masyarakat mampu menghadapi berbagai ujian, termasuk menjelang Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Parigi Moutong pada 16 April 2025.
“Mari kita jaga suasana yang damai, kondusif, dan penuh rasa hormat. Jangan biarkan perbedaan pilihan memecah persatuan kita. PSU adalah wujud demokrasi, tujuan kita sama: kemajuan Parigi Moutong yang kita cintai,” tegasnya.
Sebagai bentuk dukungan terhadap pengembangan pelaku usaha kecil dan menengah (UKM), Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Parigi Moutong turut menghadirkan stan pameran untuk mempromosikan produk lokal.
Turut hadir dalam acara itu sejumlah pejabat, di antaranya Anggota DPRD Provinsi Sulteng H. Suardi, Kepala Bakesbangpol Provinsi Sulteng Arfan, Kadis Cikasda Provinsi Sulteng Andi Ruly Djanggola, serta jajaran pimpinan OPD Pemkab Parigi Moutong.